pilihan +INDEKS
Ketakutan Didatangi Polisi Pemuda di Tangsel Ceburkan Diri Ke danau Hingga Tenggelam
Publikterkini.com - Pria yang tenggelam di danau bekas galian kawasan Serpong Lagoon, Setu, Tangerang Selatan, akhirnya berhasil ditemukan, Selasa (27/4/2021) malam.
Pria berinisial SM yang diduga seorang target operasi (TO) penangkapan kasus narkoba itu ditemukan petugas dalam kondisi tak bernyawa, setelah lebih dari satu hari dilakukan pencarian.
"Iya semalam sekitar pukul 22.25 WIB dalam keadaan tak bernyawa," ujar Kepala Kantor SAR Jakarta Hendra Sudirman, Rabu (28/4/2021).
Menurut Hendra, jasad pria itu ditemukan sekitar 15 meter dari titik awal tenggelam oleh petugas yang sedang melakukan pemantauan secara visual dari darat.
Tim SAR gabungan pun langsung mengevakuasi SM yang sudah tak benyawa dan menyerahkannya kepada pihak keluarga untuk diproses lebih lanjut.
"Jadi ditemukannya sedang melakukan penyisiran darat di kawasan tersebut. Selanjutnya korban kami evakuasi menuju rumah duka untuk proses lebih lanjut," pungkasnya.
Kapolsek Cisauk, AKP Fahad Hafidhulhaq menjelaskan kronologi sampai SM bisa tenggelam dan jasadnya belum ditemukan hingga hari ini, Selasa (27/4/2021).
Mulanya, SM sedang mandi di rumahnya. Dari dalam kamar mandi, ia mendengar ada aparat kepolisian datang berbicara dengan ibunya.
Aparat yang berbicara tentang penyalahgunaan narkotika itu mencari SM.
"Jadi ada dua orang polisi belum tahu dari mana datang ke rumah itu. Posisi korban saat itu sedang mandi. Kemudian polisi itu melakukan percakapan dengan ibunya korban, mencari korban nanya keberadaan korban," ujar Fahad melalui sambungan telepon.
SM yang sedang mandi panik melarikan diri tanpa sempat memakai baju dan celana.
"Rupanya korban mendengar pembicaraan itu. Ketakutan dia hanya pakai celana dalam dia lompat dari pagar, lari, hanya memakai celana dalam lari menuju ke pinggir arah (danau) galian pasir," ujarnya.
Fahad menjelaskan, posisi danau dengan rumah SM sudah cukup jauh, sekira satu kilometer.
"Di situ sempat diteriaki maling. Tapi di situ ada salah seorang warga yang mengenal dia. Kemudian dia minta minum karena kabur lumayan jauh juga dia," papar Fahad.
Namun, entah apa yang dipikirkan SM, ketika sudah bebas dari pengajaran, ia malah menceburkan diri ke danau.
"Setelah minum dia apakah ketakutan ada hal lain semacam parno atau gimana dia nyebur ke danau."
"Polisi enggak nyamperin. Polisi setelah ke rumahnya kabur ya sudah. Dia hanya menggeledah rumahnya tidak ditemukan apa-apa balik kanan," paparnya.
Saat ini, aparat Polsek Cisauk tengah mendalami kronologi sekaligus informasi terkait status SM yang diduga sedang dalam target penangkapan kepolisian itu.
Berita Lainnya +INDEKS
Gita Wirjawan Paparkan Kunci Transformasi Asia Tenggara, Dari Literasi Hingga Energi
JAKARTA || Universitas Paramadina menggelar Forum Meet the Leaders dengan menghadirkan Gita Wirja.
Peringati Hari Jadi Ke-77, Polwan Gelar Doa Bersama dan Pembekalan Profesionalisme
JAKARTA || Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-77 Polisi Wanita (Polwan) Republik Indonesia, p.
Universitas Paramadina dan GoTo Luncurkan Program Beasiswa GoTo–Paramadina untuk Anak Driver Gojek
JAKARTA || Universitas Paramadina bekerja sama dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) resmi me.
Menyalakan Lilin di Kegelapan: Refleksi dan Keprihatinan Bersama Masyarakat Sipil
JAKARTA || Universitas Paramadina bekerjasama dengan Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Pen.
Civitas Akademika Universitas Paramadina Sampaikan Keprihatinan atas Kondisi Bangsa
JAKARTA || Civitas Akademika Universitas Paramadina menyampaikan pernyataan keprihatinan me.
Polri Pastikan Langkah Terukur dan Sesuai Aturan dalam Atasi Aksi Anarkis
JAKARTA || Kadiv Humas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho menegaskan bahwa seluruh langkah yang diam.