pilihan +INDEKS
Jalan Rusak Membuat Honorer Terpental dan Tewas Seketika Setelah Terlindas Truk

Publikterkini.com - Tragis menimpa Masnida (51). Karyawan honorer ini tewas menggenaskan ketika melintasi Jalan Tuanku Tambusai ujung, Senin (12/4/2021) malam.
Waktu itu sekitar pukul 19.00 WIB. Korban menumpangi sepeda motor Beat yang dikemudikan anaknya TM (23).
Korban datang dari Air Hitam menuju Jalan SM Amin. Ketika melintasi Jalan Tuanku Tambusai ujung, tak jauh dari terminal BRPS, motor yang dikemudikan TM melanggar gundukan (aspal yang tak rata).
Motor pun hilang kendali. Masnida langsung terpental ke arah jalan kanan.
Nah, saat bersamaan datang truk yang melaju kencang dari arah yang sama. Seketika ban truk langsung melindas kepala korban.
Supir truk bukannya berhenti, malah tancap gas kabur meninggalkan TKP. ''Korban mengalami luka berat dibagian kepala,'' kata Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Anindhita Riza, hari ini.
Sementara itu mengenai supir truk yang melarikan sedang dilacak keberadaannya. ''Masih dalam pengejaran,'' ungkapnya. *
Berita Lainnya +INDEKS
Deteksi X-Ray Bandara SSK II Bongkar Paket Ganja Hampir 1 Kilogram
PEKANBARU || Petugas gabungan di Bandar Udara (Bandara) Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru ke.
18 Kali Melakukan Aksi Jambret, Residivis Kembali Masuk Bui
PEKANBARU || Seorang pria pengangguran berinisial RM alias Rohim (21), yang dikenal sebagai spesi.
Jetro Sibarani Minta Propam Polda Riau Segera Periksa 3 Oknum Anggota Polri
PEKANBARU || Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Riau melakukan pemeriksaan terhadap.
Tim Raga Brimob Polda Riau Tangkap Sopir Ayam Bawa Narkoba
PEKANBARU || Dua orang pria berinisial Y dan Z yang mengendarai mobil pick up L300 pengangkut aya.
Polda Riau Tidak Akan Memberi Ruang Bagi Pelaku Narkotika, 121,5 kg Sabu Dimusnahkan
PEKANBARU || Polda Riau kembali menunjukkan taringnya dalam perang melawan narkotika. Dalam konfe.
Kompak Gagalkan 11,3 Kg Sabu, Sinergi TNI AU, Polisi, dan BNNP Riau di Bandara Diacungi Jempol
PEKANBARU || Selama kurun waktu 8 hingga 20 Agustus 2025, aparat gabungan di Bandara Sultan Syari.