pilihan +INDEKS
Pembekuan Sementara Rekening Nasabah Terkait FPI Bukan Inisiatif Bank Mandiri Syariah

Jakarta - Pembekuan sementara rekening nasabah terkait Front Pembela Islam (FPI) bukan inisiatif pihak Bank Mandiri Syariah.
Penegasan itu dikatakan Corporate Secretary Bank Syariah Mandiri Ivan Ally. Menurut Ivan, pembekuan sementara rekening nasabah atas permintaan lembaga yang berwenang.
"Ini bukan atas inisiatif bank," terangnya seperti dikutip republika.co.id.
Sebagaimana diketahui, lembaga yang berwenang melakukan pembekuan sementara rekening bank antara lain aparat hukum seperti kepolisian, kejaksaan, hakim, KPK, petugas pajak, serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK.
PPATK telah mengonfirmasi mereka telah membekukan sejumlah rekening terkait FPI di beberapa perbankan, termasuk Mandiri Syariah.
Upaya penghentian sementara transaksi keuangan yang dilakukan oleh PPATK akan ditindaklanjuti dengan penyampaian hasil analisis atau pemeriksaan kepada penyidik.
Setelah itu dapat ditindaklanjuti dengan proses penegakan hukum oleh aparat penegak hukum yang berwenang.
Keputusan pembekuan rekening itu menimbulkan protes dari sebagian rakyat Indonesia, sehingga muncul gerakan nitizen yang menyerukan #BoikotMandiriSyariah.
Berita Lainnya +INDEKS
Sinergi TNI dan Pemerintah: Gerai Koperasi Merah Putih Jadi Penggerak Ekonomi Baru dari Tingkat Desa
PEKANBARU || Wujud sinergi antara TNI dan Pemerintah kembali terlihat dalam kegiatan peletakan ba.
Gerakan Pangan, 2,5 Ton Beras Ludes Diserbu Warga Senapelan
PEKANBARU || Ratusan warga antusias memadati Jalan Wakaf, Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan Sen.
Begini Langkah Baru Gubri Abdul Wahid Perkuat Ekonomi Riau
PEKANBARU || Di tengah dinamika global dan berbagai tantangan nasional, daerah dituntut untuk men.
Pantau Harga Pangan, Gubri Abdul Wahid Blusukan Dini Hari di Pasar Induk
PEKANBARU || Gubernur Riau, Abdul Wahid, melakukan peninjauan mendadak ke Pasar Induk AKAP, Pekan.
Organisasi Ekstra Legal, Relawan Sebagai Hama Politik
JAKARTA || Ekonom Senior sekaligus Rektor Universitas Paramadina, Didik J. Rachbini, menegaskan b.
Dr. Handi Risza: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan II 2025 Membaik, Dipengaruhi Faktor Musiman
JAKARTA || Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Kuartal II tahun 2025 menunjukkan perbaikan yang cu.