pilihan +INDEKS
Perang Melawan Covid-19 adalah Imun Bagi Tubuh itu Sendiri

Publikterkini.com - Saat ini tidak semua masyarakat yang mau di suntik vaksinasi. Penyebabnya, karena adanya keraguan masyarakat pada hal tersebut.
Bahkan, adanya pemberian sanksi bagi masyarakat yang tak mau disuntik vaksinasi tak terlalu digubris masyarakat.
Menanggapi hal ini anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, Rahmah Yenny SSos Msi menilai sanksi pemerintah dalam menjalankan pogram Vaksinasi Covid-19 diminta dipertimbangkan lagi.
Sebab, hal ini masih menjadi pro dan kontra. Apalagi, penyuntikan vaksinasi tersebut tidak serta merta membuat seseorang menjadi kebal dari virus corona.
''Inilah yang menjadi keraguan masyarakat semakin menguat dan tak bersedia divaksin Covid-19,'' kata Rahmah Yenny SSos MSi, Ahad (13/6/2021).
“Pada prinsipnya kita ingin bagaimana vaksin dilakukan secara massal dan diharapkan semua mau untuk ikut. Kalau tidak sampai 181,5 juta tervaksinasi, maka kekebalan kelompok tidak terjadi,” ujar Rahmah.
Apalagi, kata Rahmah, masyarakat di dapilnya banyak yang mengeluhkan vaksinasi dan dampak yang mereka lihat di televisi.
''Pada dasarnya saya sangat setuju apapun kebijakan pemerintah, karena jelas ingin yang terbaik untuk masyarakat. Namun proses pelaksanaan yang mesti harus di matangkan, kunci utama perang melawan covid-19 ini adalah imun tubuh itu sendiri,'' tambahnya lagi.
Menurutnya, perlu adanya pendekatan dan sosialisasi ke masyarakat agar pogram ini berjalan baik dan di mengerti masyarakat. ''Jangan sampai program pemerintah yang baik menjadi momok, tersendiri di beberapa masyarakat,” jelas Rahmah Yenny.
Vaksinasi Covid-19 merupakan bentuk ikhtiar pemerintah dalam memerangi penyebaran virus ini. Namun, ada beberapa wilayah seperti yang kita dengar dan baca berkesan “mengancam” masyarakat yang tidak bersedia melaksanakan Vaksinasi Covid-19 dengan tidak memberikan pelayanan publik.
''Ini tindakan yang tidak dapat dibenarkan. Tindakan tersebut inkonstitusional melanggar hak-hak sipil warga negara,” ujar anggota Komisi IV DPRD Bengkalis ini. *
Berita Lainnya +INDEKS
Pemasyarakatan Peduli Korban Bencana, Jajaran Kanwil Ditjenpas Riau dan UPT Pemasyarakatan Se-Pekanbaru Gelar Bakti Sosial Untuk Korban Banjir Rumbai
PUBLIKTERKINI.COM,Pekanbaru – Bulan Ramadhan bulan yang penuh berkah, Dengan t.
Gerindra Peduli, Ketua DPD Gerindra Provinsi Riau M Rahul Bagikan 2 Ribu Paket Sembako Kepada Korban Banjir di Rumbai
PUBLIKTERKINI.COM,Pekanbaru – Muhammad Rahul Ketua DPD Partai Gerindra Provins.
Napi Lapas Kutacane Aceh Ramai-Ramai Kabur Jelang Berbuka Puasa
PUBLIKTERKINI.COM,Aceh - Sebanyak 50 orang narapidana di Lapas II B Kutacane kab.
Membantu Korban Banjir: Merupakan Pendidikan Sosial Bagi Siswa Siswi SMP Negeri 9 Pekanbaru
PUBLIKTERKINI.COM,Pekanbaru - Civitas Pendidikan dan tenaga pendidikan SMP Neger.
Bandar Narkoba Jaringan Lapas yang Ditangkap Bareskrim Mabes Polri Ternyata Direktur Club Persiba Balikpapan
PUBLIKTERKINI.COM,Jakarta - Bareskrim Polri menangkap Direktur klub sepak bola P.
Peduli Sesama, LPM Pekanbaru Serahkan Bantuan Sosial Beras Pada Korban Banjir Pekanbaru
PUBLIKTERKINI.COM,Pekanbaru - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Pemberdayaan M.