pilihan +INDEKS
Sudah Beberapa Hari Direndam Air, Korban Banjir Berharap Bantuan Pemerintah
Publikterkini.com - Panti Asuhan Hikmah, Jalan Sekolah, Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai Pesisir sudah memasuki hari ketiga terendam banjir.
Genangan air masih merendam seluruh bangunan dan barang-barang yang berada di dalam panti asuhan. Dihari ketiga ini ketinggian air mencapai 30-40 sentimeter.
Pemilik panti asuhan, Zuraida bersama anak-anaknya masih berjibaku menata barang yang masih dapat diselamatkan. Sesekali mereka juga berusaha menguras air yang masuk ke dalam bangunan panti asuhan.
Meski telah diberi pembatas pada pintu masuk agar air tak masuk ke dalam rumah, namun ganasnya banjir tetap menerjang bangunan ini.
"Ini kami baru bersih-bersih. Capek ini sampe tertidur sebentar. Tadi ada lintah, makanya saya lari ke kamar, takut," kata Zuraida saat ditemui di lokasi, Rabu (28/4/2021) siang.
Meski bangunan sudah direndam banjir, mereka masih bertahan dilokasi ini. Mereka enggan meninggalkan panti asuhan untuk pindah ke pengungsian yang telah disediakan pemerintah tidak jauh dari lokasi itu.
Wanita berusia 52 tahun ini menyebut, banjir mulai melanda sejak Senin (26/4) subuh kemarin saat hujan deras mengguyur Kota Pekanbaru.
Saat itu ketinggian air mencapai 80 sentimeter. Tak banyak barang yang dapat diselamatkan. Perabotan dan sejumlah buku-buku direndam banjir. Ia di sana tinggal bersama 44 anak asuhnya.
"Semenjak kami disini sudah lima kali banjir. Tapi kali ini yang paling parah," jelasnya.
Menurutnya, banjir terjadi akibat luapan air Sungai Siak. Ditambah dengan saluran drainase yang tidak berfungsi baik membuat air lama surut.
Diakuinya, sudah tiga hari direndam banjir pihaknya belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Bantuan baru datang dari warga sekitar.
"Camat sudah datang ke sini. Tapi cuma ninjau saja. Bantuan belum datang. Pemerintah belum ada bantu, mudahan dibantu. Kami sangat mengharapkan bantuan pemerintah," ungkapnya.
Selain itu, ia juga berharap agar saluran drainase di sekitar lokasi itu dapat diperbaiki. Agar saat hujan deras datang air bisa mengalir dengan cepat dan tidak membuat banjir.
"Kalau saya tak punya dana, betul-betul tunggu uluran tangan dari orang," tambah wanita asal Kota Pariaman, Sumatra Barat ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan segera mengirimkan pasukan kuning untuk melakukan normalisasi drainase.
"Iya, nanti saya cek dulu. Kita akan segera kirim pasukan ke sana," katanya, Rabu (28/4).
Menurutnya, pihaknya akan men survei terkait aliran drainase dilokasi tersebut. Jika memang terjadi penyumbatan akan dilakukan normalisasi kembali.
Sementara itu, Kepala BPBD Kota Pekanbaru Zarman Candra saat dikonfirmasi terkait bantuan yang diberikan pemerintah kota, belum menjawab saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Karena sebelumnya pemerintah kota bakal memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban banjir, dalam bentuk yang tunai per Kepala Keluarga (KK).
Pemilik panti asuhan hikmah, Zuraida menunjukkan barang miliknya direndam banjir
Berita Lainnya +INDEKS
Dr. (C). Hendri Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua DPW PWMOI Kepri
BATAM || Musyawarah Wilayah (Muswil) Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia (PWMOI) Provinsi.
Penyerahan Bantuan Sosial Kodam XIX/TT untuk Korban Bencana di Sumatera Barat
PADANG || Kodam XIX/Tuanku Tambusai kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung percepatan pe.
Transformasi Gemilang Puslatpur Brigjen Dany Rakca diestafetkan kepada Kol inf Polsan
MARTAPURA || Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Kodiklatad di Martapura hari ini resmi bergan.
Unjuk Kekuatan Nasional, TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Amankan Aset Strategis Bangka–Morowali
BANGKA || TNI mengerahkan puluhan ribu prajurit dari tiga matra dalam Latihan TNI Terintegrasi Ta.
26.998 Prajurit Dikerahkan Dalam Latihan Kogab TNI 2025 di Morowali, Perkuat Pengamanan SDA Nasional
SULTENG || Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mendampingi Menteri Pertahanan RI Sjafr.
Dankodiklat TNI AD Tinjau Rangkaian Latihan Ancab di Natuna, Kasdam XIX/TT Turut Mendampingi
NATUNA || Dankodiklat TNI AD Letjen TNI Mochammad Hasan melaksanakan peninjauan menyeluruh terhad.







