Hilang Kendali di Fly Over SKA , Pria 39 Tahun Kritis Usai Tabrak Dinding
PUBLIKTERKINI.COM,Pekanbaru - Kecelakaan tunggal terjadi di bawah flyover Simpang Komersil Arengka (SKA), Pekanbaru, Sabtu (26/4/2025) pagi. Seorang pria bernama Saud Bicara Parlindungan (39), warga Sidomulyo Timur, ditemukan dalam kondisi kritis usai menabrak dinding flyover dan terjatuh.
Menurut Kasatlantas Polresta Pekanbaru, AKP Made Juni Artawan, korban mengendarai sepeda motor matik saat kejadian. Diduga kehilangan kendali, motor korban menghantam dinding kiri Fly Over hingga membuatnya terpental ke bawah.
“Korban mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke Eka Hospital. Saat ini masih hidup namun dalam kondisi kritis,” ungkap AKP Made.
Motor korban ditemukan di atas flyover dengan kondisi rusak di bagian kiri. Polisi menduga kecelakaan terjadi karena kurangnya konsentrasi saat berkendara. Pihak berwenang mengimbau pengendara lebih waspada, terutama di area rawan seperti fly Over.
Berita Lainnya +INDEKS
Kakanwil Ditjenpas Riau Berkolaborasi Dengan Aparat Penegak Hukum TNI - Polri Untuk Mengejar Tahan Rutan Siak yang kabur
PEKANBARU || Tiga orang tahanan kasus narkoba yang divonis hukuman mati nekat melarikan diri dari.
DPP SPKN: Segara Usut Pembelian Mobil Dinas Bupati Kampar
PEKANBARU || Viralnya protes keras Sekda Kampar Hambali di media atas kepemimpinan Bupati Kampar .
Usai Nozel Air Mancur Tugu Selais Dicuri, Pemko Pasang Dua CCTV
PEKANBARU || Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menambah dua kamera pengawas (CCTV) di kawasan Jal.
LPK-RI BAI Kawal Kasus Dugaan Penyerobotan Objek Tanah oleh Oknum Pensiunan Kejaksaan
PEKANBARU || Dewan Pimpiman Wilayah Lembaga Perlindungan Konsumen Republik Indonesia Badan Advoka.
Jasril RZ dan Kawan - Kawan Minta Presiden Prabowo Turun Tangan ke Riau, Aksi Masyarakat Pecahkan Kepala Warnai Aksi Demo di Kanwil BPN Riau
PEKANBARU || Aksi unjuk rasa yang digelar oleh kelompok Masyarakat Riau Peduli Keadilan di .
Kisah Wanita Malang di Payakumbuh yang Tak Diakui Indonesia dan Malaysia, Kini di Tahan di Ruang Detensi Imigrasi Agam
AGAM || Nur Amira, 43 tahun, harus merasakan kembali dinginnya ruang detensi Kantor Imigrasi Agam.