pilihan +INDEKS
Arkeolog Temukan Toilet Berusia 800 Tahun, Ungkap Yahudi Inggris Tidak Makan Babi
Publikterkini.com - Sebuah penggalian arkeologi di Oxford, Inggris mengungkapkan menu apa yang orang Yahudi di Inggris abad ke-13 makan sehari-hari.
Penemuan toilet kuno mengungkapkan bahwa orang Yahudi di Inggris yang hidup pada abad ke-13 memakan ikan haring dan ayam.
Mereka tidak makan babi dan bagian belakang sapi, sementara daging dan susu disimpan di panci yang terpisah. Ini semua sesuai dengan aturan makan orang Yahudi.
Beberapa tahun sebelum pengusiran semua orang Yahudi dari Inggris pada 1290, seorang pria Yahudi bernama Jacob, putra dari sarjana terhormat Rabbi Moses dari London memiliki sebuah properti megah di Oxford yang dikenal sebagai Jacob's Hill.
Delapan abad kemudian, penemuan jamban di gedung tersebut telah memberikan gambaran yang luar biasa tentang kehidupan orang Yahudi pada saat itu.
Penulis utama makalah yang baru-baru ini diterbitkan di jurnal Archaeological and Anthropological Sciences, Dunne menuturkan, para arkeolog menemukan jamban rumah dari periode waktu yang relevan.
Termasuk di antaranya adalah tempat pembuangan sampah, serta lapisan yang lebih dalam dan lebih kuno, yaitu periode Anglo-Saxon.
"Pertama-tama, kami menemukan banyak tulang binatang. Dalam kumpulan normal rumah tangga abad pertengahan di Inggris, Anda akan menemukan hewan peliharaan yang khas seperti sapi, domba dan kambing, babi dan unggas," kata Dunne, dikutip dari The Jerussalem Post, 13 April 2021.
"Yang sangat menarik adalah fakta bahwa di sini babi sama sekali tidak ada, sementara ada banyak tulang angsa dan ayam. Ini adalah pertama kalinya kumpulan semacam ini ditemukan di Inggris," ujar Dunne.
Mereka juga menemukan beberapa pecahan pot keramik tanpa glasir, wadah memasak khas pada masa itu.
"Jika Anda memasukkan beberapa potong daging ke dalam panci berisi air dan merebusnya, Anda akan melihat butiran lemak pipih mengambang di atasnya," ujarnya.
Dengan menganalisis potongan-potongan pecahan tembikar, para ilmuwan dapat menentukan jenis asam lemak dan hewan apa yang dimasak di setiap panci.
Panci yang ditemukan di sisa-sisa rumah Yakub hanya digunakan untuk memasak hewan halal, kecuali satu wadah yang hanya digunakan untuk susu.
"Kami menemukan bahwa pada fase Yahudi, tidak ada pemrosesan babi sama sekali. Tapi pada fase Anglo Saxon ada pengolahan babi," kata Dunne.
Selain itu, para peneliti memperhatikan tidak adanya tulang kaki belakang sapi, bagian dari hewan yang tidak dapat dimakan berdasarkan hukum kashrut.
Dunne mengatakan, hal itu memberi kesan bahwa hewan-hewan itu disembelih menurut hukum Yahudi.
Sisa-sisa ikan yang ditemukan juga tampak konsisten dengan praktik Yahudi. Beberapa tulang ikan herring ditemukan, tetapi tidak ada belut, makanan pokok populer di Inggris abad pertengahan yang tidak halal.
Berita Lainnya +INDEKS
UMRI Bangun Kerjasama Dengan University of Economic and Finance (UEF) Vietnam
PUBLIKTERKINI.COM,Ho Chi Minh City, Vietnam (Umrinews) – Mengawali tahun 2024 .
Rektor UMRI Saidul Amin Temui Wakil Menteri Agama Arab Saudi
PUBLIKTERKINI.COM,Mekkah (Umrinews) - Kerajaan Arab Saudi mengundang 250 orang t.
Menkumham Promosikan Kebebasan Beragama Indonesia di Hadapan Anggota Parlemen Inggris
PUBLIKTERKINI.COM,Inggris - Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly mempromosika.
Asosiasi Penyelenggara Haji Dan Umrah Seluruh Indonesia Deklarasi Di Tanah Suci
PUBLIKTERKINI.COM,MAKKAH - 05 JULY 2023 Penyelenggaraan Haji Tahun ini membawa b.
Tegas! WN Malaysia Ini Dibawa Ke Meja Pengadilan Oleh Imigrasi Selatpanjang Karena Masuk Indonesia Secara Ilegal
PUBLIKTERKINI.COM,Selatpanjang – Komitmen jajaran Keimigr.
Pesawat F16 TNI AU Ujicoba F35 RAAF
PUBLIKTERKINI.COM - Kontingen TNI AU dibawah pimpinan Danwing 3 Lanud Iswahjudi, Letkol Pnb G. M..