Kanal

KMP Yunicee Tenggelam, 7 Korban Dibawa ke RSUD Blambangan Akibat Patah Tulang dan Sesak Nafas

Publikterkini.com - KMP Yunicee tenggelam di perairan kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Bali, Selasa (29/6/2021).

Sesuai manifes, kapal mengangkut 41 penumpang dan 12 kru kapal. Dari jumlah itu, sebanyak 33 orang selamat dan enam tewas.

"Data dari Kantor Kesehatan Pelabuban 33 selamat, enam meninggal, dan 14 belum ditemukan," kata Kepala Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungwangi Banyuwangi Benyamin Ginting, Selasa malam.

Penanganan korban selamat ini dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Probolinggo wilayah kerja Banyuwangi.

Sebanyak 7 korban tenggelamnya KMP Yunicee yang selamat dibawa ke RSUD Blambangan, Banyuwangi. 4 orang penumpang mengalami patah tulang dan sisanya mengalami kesulitan sesak nafas.

"Ada 4 korban selamat yang mengalami patah tulang di bagian kaki dan tangan. Sudah kita rujuk ke RSUD Blambangan," kata Kepala Wilker Tanjung Wangi KKP Kelas II Probolinggo, dr Nungki Najfaris.

Sementara sisanya yakni 25 orang masih menjalani pemeriksaan medis. Namun, secara umum kondisi mereka baik.

"Dari 25 orang sudah observasi kondisi umum baik," kata dia.

Sebelumnya, feri KMP Yunicee tenggelam di perairan Pelabuhan Gilimanuk, Bali, pada Selasa (29/6/2021).

Dugaan sementara, kapal tenggelam setelah terseret arus atau ombak laut yang tinggi di perairan dekat Pelabuhan Gilimanuk.

Hal tersebut diceritakan oleh kepala kamar mesin (KKM) yang berhasil selamat dan dievakuasi.

Sebelum tenggelam, kapal ini posisinya menunggu kesempatan sandar ke Pelabuhan Gilimanuk. Kemudian, terseret arus ke arah selatan karena ombak besar.

Sementara itu, kekuatan mesin tak bisa mengimbangi tingginya gelombang.

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER