Kanal

Lakukan Pemeriksaan Kesehatan ( Skrining ), Cara Petugas Lapas Pekanbaru Deteksi Dini Penyakit WBP

Publikterkini. Com, Pekanbaru -  Tim  medis Lapas Kelas II A Pekanbaru melakukan skrining Penyakit tuberkulosis (TBC) kepada Warga Binaan pemasyarakatan yang baru pindah dari UPT lain. Kegiatan ini sebagai salah satu upaya deteksi dini sekaligus pemenuhan hak Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak. Selasa (17/01/2023).

Kegiatan skrining tuberkulosis ini dilakukan dengan cara mengambil sample dahak dari WBP dan bekerja sama dengan tim medis dari puskesmas Sapta Taruna kecamatan Bukit Raya Kota Pekanbaru. TBC adalah penyakit yang di sebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis. TBC merupakan penyakit yang ditularkan melalui udara.

Bakteri penyebab TBC umumnya menyerang dan menginfeksi organ paru-paru. Tapi, bisa juga menyerang organ tubuh lain, antara lain ginjal, otak dan tulang belakang. Pemeriksaan dahak merupakan gold standar dalam penyakit TBC

Pemeriksaan dahak untuk penegakan diagnosis dilakukan dengan mengumpulkan 3 spesimen dahak yang dikumpulkan dalam dua hari kunjungan yang berurutan sewaktu-pagi-sewaktu (SPS).

Kepala Seksi (Kasi) Bimbingan Narapidana/Anak Didik (Binadik) Lapas Kelas IIA Pekanbaru ISMADI, mengungkapkan, “Prosedur tersebut diberlakukan bagi narapidana baru yang dipindahkan ke Lapas Pekanbaru guna mendeteksi adanya tanda-tanda dari penyakit TB, Hepatitis C-HIV dan Covid-19,” jelas nya. Bila dari hasil pemeriksaan itu ditemukan adanya penyakit TBC, maka WBP yang bersangkutan akan segera di isolasi agar tidak menular kepada WBP yang lain. Ucapnya

Selain dilakukan skrining kesehatan, WBP juga diberikan pengarahan dan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kesehatan, apabila ada WBP yang sakit maka penghuni lain bisa segera melaporkan ke petugas jaga atau komandan jaga untuk menghubungi petugas kesehatan Lapas Pekanbaru. Setiap WBP termasuk narapidana baru wajib menjalankan protokol kesehatan seperti memakai masker dan membiasakan mencuci tangan saat keluar ataupun masuk kamar hunian." tutupnya

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER