PUBLIKTERKINI.COM, Pekanbaru - Atlet sepatu roda dari Team Trapezius academy optimis akan membawa harum PON 2024 salah satu atlet muda berbakat rafi pandu gumilang yg memboyong 4 piala di jakarta sudah mengukur kemampuan dan akan siap seleksi untuk PON 2024 membela RIAU..Amin

Alhamdulillah,kami dari team Trapezius Academy Riau menjuarai event sepatu roda tingkat nasional Jakarta Open Roller Skate Tournament 2021 yang di selenggarakan Di Salah satu Venue Terbaik JAKARTA INTERNASIONAl ROLLER TRACK (jirta) sunter.

Ada 11 atlet berangkat untuk menguji lomba dengan perolehan piala sebanyak 14 piala dan sertifikat yang di dapat. Trapezius Academy Riau mewakili Kota Pekanbaru.

Olahraga sepatu roda termasuk aktivitas aerobik yang baik untuk segala usia. Olahraga ini melibatkan berbagai unsur di antaranya kemampuan teknik, taktik, dan mental. Tidak hanya seru dan menyenangkan, olahraga ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Ucap Vandra Madema selaku Ketua Trapezius Academy Riau.

Ketersedian sarana dan prasarana serta adanya sosialisasi secara masif diyakini akan mampu menarik minat masyarakat untuk menjadi atlet sepatu roda yang berpotensi dan berprestasi.

Sebagaimana diungkapkan pelatih sepatu roda Trapezius Academy Riau (Zidane) minat masyarakat untuk menjadi atlet sepatu roda di Pekanbaru masih sangat kurang. Menurutnya hal tersebut dikarenakan karena kurangnya sarana dan prasarana terutama lapangan untuk bermain atau belatih sepatu roda dan kurangnya sosilisasi kepada masyarakat yang seharusnya dilakukan secara masif.

Pelatih sepatu roda itu juga menjelaskan untuk bermain sepatu roda di butuhkan lapangan khusus, sehingga para pesepatu roda dapat lebih leluasa, lebih konsentrasi dalam mengembangkan pola permainan dan kecepatan. Semoga dukungan Pemerintah Provinsi Riau juga Kota Pekanbaru Menyediakan Sarana tersebut dapat terealisasikan

Namun untuk saat ini sementara ia harus melatih anak asuhnya dengan memanfaatkan lapangan yang ada dengan segala keterbatasan dan kehati-hatian. Sehingga latihan tidak fokus dan para anak asuhnya kurang konsentrasi.

“Kalau dilakukan sosialisasi secara masif dan sarana maupun prasarananya memadai saya yakin akan lebih menarik bagi masyarkat untuk menjadi sorang atlet sepaturoda ya, karena ini olahraga yang menantang dan menyenang kan,”ujar dia.

Lebih lanjut Vandra menjelaskan, sebagaimana upaya pemerintah Provinsi Riau dalam meningkatkan prestasi dibidang olahraga, agar dapat membangun sport center supaya para atlet dapat berlatih dalam satu kawasan yang terpusat.

Hal tersebut tentunya menjadi sebuah harapan dalam menarik minat bagi masyarakat untuk menjadi atlet sepatu roda. Sehingga akan lebih banyak lagi bibit atlet sepatu roda yang berpotensi dan berprestasi .

Adapun Para Peraih Piala dan Penghargaan dari Team Trapezius Academy Riau adalah sebagai berikut:

1.ANNASYA FATIA MARITZA: 4 Piala di Kelas Under Six speed

2.RAFI PANDU GUMILANG: 5 Piala di Kelas KU D Speed

3.ARASHELA NAKEA QUINDRI: 3 Piala di Kelas Under Six Speed

4.AZZAHRA AYRA HIRAKA: 2 Piala di Kelas pemula

 

Note:

KU D usia dari 12- 15 tahun

kU under = dibawah 6 tahun

Pemula= tahap belajar mengenal sepatu roda