Publikterkini.com - Apa yang dilakukan ME (26) betul-betul sadis. Betapa tidak, istrinya berinisial BS alias Siska (31) harus meregang nyawa oleh ME.

Masalahnya sepele. Korban minta cerai sama pelaku. Namun, bukannya surat cerai yang disodorkan, melainkan korban dibacok hingga tewas.

Peristiwa memilukan ini terjadi, Sabtu Sabtu (3/7/2021) siang dirumah mereka, Jalan Palapa, Gag Parabola, Rumbai Pesisir.

Kini kasus suami bunuh istri tersebut dalam penyidikan polisi. ''Pelaku dan barang bukti berupa sebilah golok dengan panjang sekitar 50 Cm sudah diamankan petugas guna proses hukum lebih lanjut,'' kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mukmin Wijaya. Ahad (4/7/2021).

Informasi yang dirangkum, keributan yang berujung maut ini berawal Sabtu siang sekitar pukul 14.00 WIB. Waktu itu pelaku menyuruh istrinya mengambil uang sebesar Rp20 ribu dalam saku bajunya untuk membeli nasi.

Tidak tahu apa penyebabnya, korban menolak, dan malah menyuruh pelaku untuk membeli sendiri.

Mendengar hal itu, pelaku yang berprofesi sebagai satpam naik pitam, namun masih berusaha sabar. Lalu dibujuknya istrinya agar mau membeli nasi.

Namun korban tetap tak mau, malah saat itu minta cerai dengan pelaku. ME naik pitam mendengar perkataan korban.

Lantas keluar kamar dan mengambil golok yang berada di atas rak sepatu di ruang tamu dan membawanya ke kamar seraya mengatakan, "daripada berpisah lebih baik kau mati".

Lalu golok tersebut dilayangkan kearah korban. Melihat hal itu, korban menangkisnya hingga tangan kanan korban putus.

Bukannya berhenti, pelaku kembali melayangkan senjata tajam tersebut ke kepala korban. Korban pun terkapar dan tewas menggenaskan dengan golok yang masih tertancap dikepalanya.

Usai membunuh korban, dengan menggunakan sepeda motor Beath, pelaku langsung mendatangi kantor polisi terdekat untuk menyerahkan diri.

Hasil penyelidikan polisi, korban mibta cerai karena tiga hari sebelum kejadian, mengetahui pelaku selingkuh. Hal ini dibuktikan adanya chating suaminya dengan wanita lain. *