PUBLIKTERKINI.COM, PEKANBARU - Menggunakan kacamata dan kemeja putih yang dibaluti rompi, Syafri Harto didampingi Kuasa Hukum keluar dari Gedung Dittahti Polda Riau Pukul 15.15 WIB, Kamis (10/11/2022). Ia selesai menjalani pemeriksaan di Mapolda Riau.
Dekan Universitas Riau (Unri) itu bungkam tak mau menjawab pertanyaan sejumlah awak media yang menyerbu untuk menanyakan perihal apa saja yang diperiksa kepada dirinya.
Namun saat awak media mengajukan pertanyaan, Syafri menyuruh Kuasa Hukumnya untuk memberikan keterangan, sedangkan ia terlihat tengah menerima panggilan telepon. "Nanti saja di luar ya," ucap Kuasa Hukumnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto mengatakan pemeriksaan ini terkait kasus dugaan pelecehan seksual yang diduga dilakukan Dosen Pembimbing terhadap Mahasiswi Unri inisial L.
SH menjalani pemeriksaan masih sebagai saksi. Selain itu, Polda Riau saat ini juga telah memeriksa sebanyak 6 orang saksi terkait kasus dugaan pelecehan seksual ini. Keenamnya dari pihak korban, keluarga korban dan pihak kampus.
Sedangkan untuk barang bukti yang terima Polda Riau, Kombes Narto belum bisa menjelaskan secara rinci. "Barang bukti belum bisa kita sebutkan," pungkasnya.
Sebelumnya Kuasa Hukum mahasiswi Universitas Riau, Noval Setiawan mengatakan kasus penyelidikan dugaan pelecehan seksual kliennya dilimpahkan ke Polda Riau.
"Kemaren kita terima Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) dari Polresta Pekanbaru dan kasusnya dilimpahkan ke Polda Riau," terang Noval di kantornya jalan Kuda Laut, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru.